Langsung ke konten utama

Cara Memulai Bisnis Mainan Anak Anak Biar Sukses

Ternyata Begini Cara Memulai Bisnis Mainan Anak Anak Biar Sukses. Mainan dan anak-anak tidak dapat terlepaskan satu sama lain. Bermain merupakan salah satu kegiatan yang selalu dilakukan anak-anak. Dengan bermain, anak-anak dapat mengeksplor dunianya sendiri. Selain itu, bermain secara tidak langsung juga dapat membantu perkembangan motorik maupun fisik, dan juga perkembangan otak mereka. Mainan anak telah berkembang pesat dari tahun ke tahun sehingga menyebabkan banyaknya permintaan dari konsumen. Hal ini tentu menjadi salah satu peluang bagi Anda yang ingin memulai berbisnis. Lalu bagaimana cara memulai bisnis mainan anak yang memiliki peluang besar ini? Ikuti tips Jurnal berikut ini.

 Memulai Bisnis Mainan? Ikuti 5 Tips Berikut Ini

cara memulai bisnis mainan anak anak

 


Pilih Lokasi Penjualan

Lokasi sangat menentukan laku atau tidaknya mainan yang Anda jual. Coba carilah lokasi yang dekat dengan sekolah, tempat bermain anak (playground), atau tempat-tempat lain yang sering dikunjungi oleh target market. Namun, bagi Anda yang belum memiliki cukup modal untuk memiliki toko mainan offline, Anda dapat menjualnya secara online. Dengan memanfaatkan Internet, jangkauan yang dapat dicapai tidak akan terbatas sehingga Anda dapat memasarkan produk hingga luar kota, pulau, maupun luar negeri.



Tentukan Jenis Mainan

Sebelum menentukan jenis mainan apa yang ingin dijual, Anda harus menentukan target marketnya terlebih dahulu. Misalnya target Anda adalah anak-anak di bawah usia 2 tahun, itu artinya Anda harus menjual mainan dengan bentuk yang besar agar tidak mudah tertelan. Dengan menentukan jenis mainan yang ingin dijual, Anda dapat memudahkan konsumen saat memilih jenis mainan yang cocok dengan usia anak.



Manfaatkan Momen Tertentu

Mainan merupakan bisnis musiman. Bisnis ini akan sepi di masa-masa tertentu seperti kenaikan kelas. Dan akan melonjak permintaannya ketika momen lebaran, liburan, maupun natal. Tak perlu khawatir, dengan adanya fakta ini, Anda akan lebih mudah merencanakan  strategi agar penjualan tetap stabil. Misalnya, Anda dapat memberikan promo bundling mainan yang berhadiah perlengkapan sekolah selama masa kenaikan kelas.



Mempromosikan Barang Sisa

Bisnis mainan sangat ditentukan oleh tren di kalangan anak-anak. Selain itu, anak-anak juga sering merasa bosan, sehingga ia akan mencari mainan baru yang memiliki tantangan lebih dari mainan lamanya. Meski tidak memiliki masa kadaluarsa, menyimpan stok terlalu lama tentu membuat mainan dalam gudang berisiko cepat rusak sehingga mengakibatkan kerugian perusahaan. Untuk mengatasi masalah ini, Anda dapat menjualnya dengan promosi diskon atau bonus yang tentunya akan menarik pelanggan untuk melakukan pembelian. 

Lakukan Negosiasi dengan Supplier

Dalam sebuah bisnis, mencari supplier yang tepat dapat memberikan keuntungan bagi bisnis Anda. Dengan beberapa pilihan supplier, Anda dapat mendapatkan harga ataupun penawaran yang terbaik sesuai yang Anda inginkan. Selain itu, Anda juga dapat melakukan negosiasi tentang syarat pembayaran, meminta diskon ataupun bonus. Tak hanya itu, ada beberapa supplier yang dapat memberikan pinjam barang sehingga Anda dapat mengembalikan stok yang tidak laku dipasaran dan membayar barang yang telah laku terjual. Hal ini tentu sangat menguntungkan bagi bisnis pemula yang hanya memiliki modal kecil. Temukan tips negosiasi dengan klien di sini.

 Rincian Biaya Modal Usaha Mainan Anak dan Keuntungannya

Begitu banyaknya jenis usaha yang tersedia seringkali membuat orang bingung untuk memilihnya. Usaha apa yang sesuai dan menguntungkan untuk dijalankan. Usaha yang satu ini mungkin bisa menjadi pilihannya. Bisnis jualan mainan anak-anak. Keuntungan yang didapatkan dari usaha mainan anak bisa sangat besar. Salah seorang pengusaha mainan anak-anak bercerita bahwa perbulan ia mempunyai penghasilan mencapai Rp 3 miliar. Banyak kisah dan cerita dari pengusaha mainan anak-anak yang sukses membuat kita terpacu untuk menyusul mereka.

Analisa Usaha Bisnis Mainan Anak Edukatif

Bisnis mainan anak edukatif menjadi salah satu peluang bisnis menjanjikan di kota maupun di desa. Karena situasi penduduk Indonesia yang sangat besar jumlahnya. Dan setiap hari lebih dari sepuluh ribu bayi lahir di Indonesia. Dengan jumlah anak anak yang berusia nol sampai 14 tahun sekitar 62 juta jiwa. Tentu ini menjadi pangsa pasar yang sangat besar dan luas bagi bisnis mainan anak kecil di tanah air. Tak ayal para pedagang mainan anak selalu laku keras.

Peluang usaha dengan target market anak anak sangat menjanjikan dengan perputaran uang yang sangat cepat. Hal ini dialami oleh penulis yang juga membuka sebuah usaha yang membidik pangsa pasar anak anak dan sangat menguntungkan. Hal ini tak terlepas jumlah anak anak di Indonesia sangat besar jumlahnya baik di pedesaan dan perkotaan. Dan seorang anak kecil sangat menyukai mainan dan ia pasti akan membelinya dari uang saku atau dari pembelian orangtuanya.

Salah seorang kerabat penulis sepasang suami isteri bernama Ocad dan Rossi juga berbisnis mainan anak disamping jualan es krim camelo di sekolah. Pada setiap pesta pernikahan, ia selalu berjualan mainan anak dan senantiasa habis terjual. Keuntugan bersih yang bisa didapatkan dari jualan mainan anak di momen pesta pernikahan sebesar Rp 100 ribu perhari. Pendapatan yang lumayan untuk menambah pemasukan keluarga disamping bekerja di sebuah SD sebagai guru honorer.

Namun demikian, usaha mainan anak sama seperti bisnis lainnya tak terlepas dari persaingan usaha. Tingkat persaingan bisnis mainan anak sangat tinggi. Dikarenakan banyak orang yang melihat potensi keuntungan yang sangat menggiurkan dari bisnis ini. Ditambah bisnis mainan anak sangat mudah dijalankan secara sampingan maupun utama, dengan modal kecil atau modal besar, dan banyak kelebihan lainnya. Atas hal itu tak aneh banyak bermunculan jenis-jenis mainan anak terbaru baik produk dalam negeri maupun luarnegeri terutama dari China.

Keuntungan Bisnis Mainan Anak

Berikut ini keuntungan dari bisnis mainan anak yang perlu sobat ketahui, antara lain:

▪ Produk Tak Pernah Basi
Inilah kelebihan yang sangat jelas dari bisnis mainan anak yaitu barang yang dijual tak pernah mengenal basi atau masa kedaluarsa. Sehingga tingkat resiko kerugian nol persen. Hal ini berbeda dengan bisnis kuliner yang kekuatan makanan dalam masa tertentu.

▪ Modal Kecil
Cara memulai bisnis mainan anak sangat gampang. Anda belanja berbagai jenis mainan anak terlaris di agen atau distributor mainan anak terdekat dengan daerah anda. Modal usaha mainan anak bisa dimulai dengan modal kecil. Dengan uang sebesar Rp 10 juta bahkan kurang sedikit maka seseorang sudah bisa memulai bisnis mainan anak kecil.

Dan kelebihan bisnis mainan anak yang lain masih banyak. Seperti pangsa pasar yang sangat luas dan pemasaran yang sangat mudah dan lain sebagainya.

Cara Sukses Memulai Usaha Mainan Anak
Sementara itu, agar usaha mainan anak kecil sukses dan untung diperlukan beberapa strategi. Terutama dari segi pemasaran dan manajemen usaha. Berikut hal yang perlu dilakukan untuk membuka usaha mainan anak yang sukses dan menguntungkan, antara lain:

▪ Lokasi usaha strategis
Untuk membuka usaha mainan anak tidak boleh mendirikan di sembarang tempat. Diperlukan analisa mendalam mengenai lokasi usaha mainan anak yang tepat. Karena ini sangat menunjang kesuksesan bisnis mainan anak di masa depan. Sebab penulis seringkali menemukan sebuah usaha mainan anak berdiri di lokasi tak strategis yang berakibat pada sepi pembeli dan merugikan dari segi waktu dan biaya. Anda tak ingin mengalami demikian kan?

Pendek kata, anda mesti membuka usaha mainan anak di lokasi yang sangat strategis seperti berada di dekat keramaian anak anak yang merupakan pangsa pasar utama. Misalkan usaha berjualan mainan anak dekat sekolah dasar, di sekitar taman kanak kanak, dekat rumah sakit anak, sekitar perumahan yang ramai oleh anak anak kecil, sekitar taman arena bermain anak, sekitar pasar tradisional, sekitar tempat pesta pernikahan dan lain sebagainya.

▪ Menjual Mainan Anak Paling Laris
Selain itu berbagai jenis mainan anak yang sangat banyak jumlahnya tentu membuat pusing jenis mainan mana yang hendak dijual. Pedoman dalam bisnis mainan anak adalah anda harus menjual mainan anak yang sedang laris atau tren maupun hits di kalangan anak anak Indonesia. Sehingga mudah terjual dan cepat untung.

Ada banyak jenis mainan anak yang sedang populer. Dan itu perlu sobat beli dalam jumlah banyak untuk dijual kepada anak anak. Sedangkan sisanya anda bisa membeli jenis mainan anak yang lain untuk menambah kelengkapan barang jualan anda.Untuk mengetahui jenis mainan anak yang sedang trend dan populer sangat gampang. Dengan cara mengamati atau survey pasar terhadap mainan anak apa yang banyak dibeli anak anak sekitar.

▪ Mengetahui Cara Memasarkan Mainan Anak
Penjualan atau pemasaran merupakan ujung tombak bisnis mainan anak. Sehingga anda harus fokus dan menguasai cara memasarkan mainan anak. Sebenarnya cara memasarkan mainan anak sangat mudah yakni dengan cara melakukan promosi yang gencar. Baik di media sosial, jualan sekitar kerumunan anak anak, jualan mainan dekat sekolah dasar dan taman hiburan anak dan lain sebagainya.

Upayakan agar lingkungan sekitar mengetahui keberadaan usaha mainan anak sobat. Dengan cara membagikan brosur, memasang pamflet, pasang poster dan spanduk serta reklame dan cara promosi unik lainnya yang berusaha memperkenalkan bisnis mainan anak anda kepada khalayak umum.

Intinya, masalah pemasaran mainan anak bisa dijalankan dengan berbagai cara. Seperti cara mobile menggunakan gerobak atau sepeda motor sistem kanvas. Hal ini banyak dilakukan di perkotaan dan pedesaan dengan penghasilan cukup besar perhari. Penjualan bisa dilakukan secara online melalui marketplace, menjual pada momen pesta pernikahan, momen pesta ulangtahun anak kecil dan lain sebagainya.

▪ Harga Mainan Anak Murah
Pastikan harga jual mainan anak lebih murah ketimbang pesaing. Hal ini untuk menimbulkan kelebihan bisnis mainan anak anda ketimbang pesaing. Cara penentuan harga mainan anak dengan melakukan survey harga mainan anak di pesaing terdekat. Dan memilih membeli mainan anak secara grosir dengan harga yang jauh lebih murah. Sehingga anda bisa memberikan harga termurah mainan anak pada konsumen. Dengan laba masih cukup besar.

▪ Pemilihan Kategori Mainan Anak Berdasarkan Usia
Dan terakhir anda harus memilah milah mainan anak. Pembagian kategori mainan anak untuk usia 0 tahun sampai 1 tahun, kategori mainan anak untuk anak umur satu tahun ke atas dan lain sebagainya. Sehingga jika ada seorang anak yang membutuhkan mainan anak maka anda bisa menjual mainan sesuai usia sang anak. Hal ini berguna juga untuk menghindari bahaya dari mainan yang tidak sesuai usia.

▪ Pelayanan Terbaik
Untuk meningkatkan penghasilan atau penjualan dari usaha mainan anak milik anda perlu dilengkapi dengan pelayanan terbaik, prima dan memuaskan konsumen. Seperti menyediakan layanan delivery order mainan dalam jumlah tertentu selama 24 jam gratis. Sehingga memudahkan konsumen bisa berupa perorangan atau toko mainan dalam membeli mainan anak tanpa harus keluar rumah.

Pelayanan diberikan secara cepat, ramah dan penuh kesabaran. Pelayan toko mainan anak menguasai seluk beluk cara memainkan berbagai mainan anak atau membekali diri dengan knowledge atas jenis permainan anak yang dijualnya.

Prospek Usaha Mainan Anak

Di tengah banyaknya jumlah anak anak di Indonesia yang mencapai 62 juta jiwa baik di desa maupun di kota membuat usaha mainan anak menjanjikan sekali untuk dijalankan. Pasar yang sangat besar dan mudah dijalankan menjadi alasan bisnis mainan anak menjadi layak jadi peluang usaha terbaik saat ini. Apalagi diprediksi jumlah anak Indonesia terus melonjak tajam seiring bertambah jumlah pasangan muda di nusantara.

Keuntungan bisnis mainan anak yang dirasakan sendiri oleh penulis adalah seorang anak cepat bosan dengan jenis mainan anak. Sehingga ia bisa berkali kali membeli mainan anak yang lebih baru dan menarik hatinya. Bahkan tak jarang seorang anak mempunyai banyak mainan. Dalam satu hari seorang anak bisa membeli beberapa jenis mainan. Itulah kehidupan anak anak yang tak bisa lepas dari mainan. Seperti yang penulis saksikan saat ini. Ada seorang anak yang sedang bermain sepeda dan mobil mobilan.

Peranan aneka mainan bagi sang anak sangat penting untuk membantu kecerdasan dan perkembangan otak anak. Selain itu membantu daya kreatif dan berpikir sang anak. Pokoknya banyak manfaat dari mainan bagi pertumbuhan sang buah hati. Hal ini menyebabkan kebanyakan orangtua rela menghabiskan banyak uang untuk membelikan mainan edukasi bagi sang anak. Inilah yang membuat potensi bisnis mainan anak khususnya yang bersifat edukasi sangat menjanjikan untung besar.

Rincian Biaya Modal Usaha Mainan Anak
Berikut ini rincian biaya modal usaha toko mainan anak bagi pemula hingga siap buka, antara lain:

▪ Belanja mainan anak
Ada berbagai jenis mainan anak di pasaran. Namun pastikan anda menjual mainan anak yang sedang trend, laris manis dan populer. Sehingga barang cepat terjual dan tak menumpuk di gudang. Biaya untuk beli aneka jenis mainan anak secara komplit sekitar Rp 3 juta.

▪ Lokasi usaha
Lokasi usaha mainan anak harus berada di tempat strategis. Yakni banyak dilalui anak anak dan di pusat keramaian. Anda bisa menyewa secara bulanan. Harga sewa lokasi di tempat strategis sekitar Rp 7 juta per dua tahun. Sebenarnya jika anda mau menghemat pengeluaran uang untuk biaya sewa lokasi usaha maka cara membuka usaha mainan anak bisa dilakukan di depan rumah.

▪ Renovasi
Hal penting lainnya adalah merenovasi toko mainan anak sedemikian rupa sehingga tampak rapi, bersih, ramah anak dan sesuai dengan anak anak. Biaya renovasi toko mainan anak sekitar Rp 1 juta

▪ Etalase
Pembelian etalase atau rak untuk memajang barang mainan anak yang dijual. Harga etalase rak sebesar Rp 2 juta sebanyak dua unit.

▪ Gaji karyawan
Untuk gaji pegawai bagi penjaga toko atau salesman maka anda bisa memberikan sistem komisi atau gaji tetap. Biaya gaji karyawan sebesar Rp 600 ribu perbulan

▪ Biaya transportasi
Biaya yang dikeluarkan dalam pengiriman barang sekitar Rp 100 ribu perbulan.

▪ Biaya lain lain
Biaya operasional yang meliputi biaya telepon, listrik dan air sekitar Rp 300 ribu perbulan.

Maka perkiraan total modal usaha yang dibutuhkan untuk buka usaha mainan anak secara kecil-kecilan dari tahap awal sampai buka sebesar Rp 4 juta.

Omset Usaha Mainan Anak per Bulan

Jika dalam satu hari terjadi penjualan sebesar Rp 200.000 maka dalam sebulan omzet yang diperoleh sebesar Rp 6 juta. Dikurangi biaya operasional sebesar Rp 4 juta maka keuntungan bersih yang didapatkan sebesar Rp 2 juta perbulan. Omset bisnis mainan anak edukatif akan bertambah besar jika dikombinasikan dengan membuka usaha sejenis. Seperti bisnis mainan serba seribu, usaha sewa mainan anak, usaha arena bermain anak, usaha dagang dan jualan mainan anak keliling dan lain sebagainya.

 BERAPAKAH MODAL AWAL BISNIS MAINAN?


Pada kesempatan kali ini saya merasa tergelitik untuk membuat sebuah artikel demi untuk menjawab pertanyaan dari teman-teman, di antaranya seperti ini :

"Bang izal, brapa sih idealnya modal untuk memulai bisnis mainan itu?"
Atau pertanyaan lain,

"Bang izal, kalau misal saya punya modal minim banget, cuma 5 juta misalnya, apa itu sudah bisa dan cukup dan berpeluang untuk bisa memulai bisnis mainan?

Ada juga pertanyaan lain lagi,
"bang izal, kalau punya modal pas-pasan, apakah ada solusi lain selain pinjam uang bank?"

Saya akan coba jawab satu persatu menurut persfektif dan pengalaman pribadi saya sendiri.
Menjawab pertanyaan pertama :
BERAPAKAH MODAL AWAL BISNIS MAINAN?

"Bang izal, berapa sih idealnya modal untuk memulai bisnis mainan?"
Sebenarnya susunan pertanyaan kurang tepat, yang lebih pas pertanyaannya kira-kira seperti ini : "Bang izal, berapa dan apa saja sih modal yang paling ideal untuk memulai bisnis mainan?"
Menurut saya pribadi, modal yang paling ideal dan paling utama itu urutannya :
1.Skill,
2.Pengalaman,
3.Modal.

Nah, apakah kita sudah yakin dan cukup matang tentang skill paling dasar di bidang usaha yang akan kita tempuh itu?

Oleh karena itu coba lihatlah secara jujur, obyektif dari segala sisi diri kita terutama pada 3 point di atas. Kalau sekiranya belum cukup memadai, maka teruslah belajar dan terus cari informasi dari orang atau teman-teman kita yang telah lebih dahulu sukses di usaha tersebut.

Modal uang memang penting, tapi itu cuma sebagai alat.

Maksudnya begini, ada sebagian orang yang salah pemahaman bilang begini : kalau kita punya modal banyak dan duit melimpah pasti usahanya di jamin berhasil dan sukses!

Oooou ooou oou,,,, nanti dulu, belum tentu mas, kang, uda, abang, kaka,,,😁😁😁

Duit melimpah ratusan juta dan punya modal seabrek abrek tapi kalau modal skill dan pengalaman belum ada atau belum memadai, saya mau coba tanya :

Nanti mau diapakan itu duit?
Mau mulai dari mana?
Tahap-tahapannya bagimana?

Kalau belum punya pengalaman yang memadai, ujung-ujungnya pasti malah akan bingung sendiri.

Ada yang keukeuh menjawab : "aaah gampang kok bang izal, suruh saja karyawan atau cari orang lain untuk kita gaji buat jalanin usaha, kita tinggal terima beres aja".

Situ Yakin?

Kalau kita sendiri tidak punya skill dan ilmu di bidang usaha kita itu, ya siap-siap saja pelan-pelan "dikerjain" karyawan atau anak buah sendiri. Pengalaman dan fakta di lapangan banyak kejadian yang seperti itu. 😂😂😂

Jadi modal utama yang paling ideal adalah punya kecakapan skill dan pengalaman cukup memadai tentang dasar-dasar berbisnis mainan. Setelah itu barulah modal materi sebagai alat dan fasilitasnya.

Kalau ada yang memang benar-benar ingin tahu dan bertanya :
"Jadi modal materi paling minim dan ideal buat buka usaha toko mainan itu brapa sih bang izal?"

Baiklah.

Menurut saya modal materi untuk buka toko mainan yang paling minim, sekitar 75 jutaan Rupiah.

Kita asumsikan yang 50 juta untuk modal isi barang.
20 juta untuk biaya sewa toko.
Sisanya 5 juta untuk biaya membuat rak pajangan.

Modal 75 juta ini termasuk pas-pasan sekali.
Idealnya sih kalau digenapkan modal minimalnya menjadi total 100 juta, nah itu baru sedang deh.
Itu 'kan kalau bisa ya heheheheh 😊😊😊😊

Tentang modal yang paling ideal di awal membuka bisnis mainan telah saya ulas lengkap dan terperinci di artikel sebelumnya, silahkan baca : HAL YG PERLU DI PERSIAPKAN SEBELUM MEMULAI BISNIS MAINAN
Pertanyaan kedua : "Bang izal, kalau misal saya punya modal minim banget, cuma 5 juta Rupiah misalnya, apa itu sudah bisa dan cukup dan berpeluang untuk bisnis mainan?
Jadi Modal 5 juta sudah bisakah untuk modal memulai bisnis mainan?

Saya jawab, sangat bisa!

Kalau kita punya modal kecil ya kita mulai merintis usaha dari kecil-kecilan dulu, merangkak dari bawah dulu. Bukankah manusia sebelum dewasa dan bisa berlari kencang musti belajar merangkak dulu di saat bayinya?

Teman-teman bisa memulai usaha bisnis mainan dari modal yang minim itu dengan berjualan di online store seperti bukalapak, tokopedia, lazada, olx dan lain sebagainya.

Toko online tidak perlu menyewa tempat yang membutuhkan modal besar sebagaimana toko fisik. Kita hanya perlu menyediakan produk, bahkan bisa dengan menjualkan produk orang lain (dropship) bagi yang belum punya modal sama sekali.

Atau bagi teman-teman yang mau merintis bisnis mainan dengan modal minim, tapi ingin menempuh di bidang offline, apakah bisa?

Pastinya juga bisa!!

Caranya yaitu, ikut berjualan di group-group atau rombongan pedagang di pasar malam.
Kalau di zaman saya dulu, cara ini pernah saya praktekan. Yaitu waktu masih dagang di kaki lima/pasar malam periode tahun 2003 - 2007 lalu.

Acaranya pakai hiburan komidi putar dan sistemnya dalam sekali acara memakan waktu paling sedikit selama 2 minggu, paling lama selama 1 bulan. Acaranya dilapangan kosong yang luas di suatu wilayah.

Kalau di era zaman sekarang sudah jauh bergeser konsepnya, biasanya hanya semalam acara. Besok sudah pindah ke tempat lain dan acaranya di adakan di pinggir jalan, bukan di lapangan seperti dulu.

Nah, dagang di pasar malam ini tidak membutuhkan modal besar. Kita hanya kena biaya membayar uang lapak ukuran 3 x 2 meter, biaya lampu dan kebersihan. Zaman saya dulu cuma kena biaya 10.000/malam. Kalau pasar malam sekarang kabarnya kena biaya 30.000/malam.

Jadi pasar malam ini amat cocok bagi usahawan pemula yang baru merintis tapi bermodal minim.
Fyi : ibu, semua adik-adik dan saya sendiri adalah alumni pedagang kaki lima dan acara pasar malam. Kisahnya telah saya ceritakan di artikel IBUKU PAHLAWAN KELUARGA
Pertanyaan ketiga :
"bang izal, kalau punya modal pas2an, apakah ada solusi lain selain pinjam uang bank?"
Sebelumnya saya tegaskan dulu, jawaban yang terakhir ini saya jawab menurut perspektif dan pendapat saya pribadi. Juga menurut pengalaman saya dan keluarga saya yang benar-benar memulai usaha dari NOL, tanpa sekalipun meminjam uang dari bank.

Kalau mau usaha selamat, sebaiknya jangan memulai usaha dengan meminjam uang dari bank!
Telah amat banyak contoh dan faktanya orang-orang yang terlalu bergantung pada bank akhirnya usahanya bangkrut!

Sudah jatuh tertimpa tangga pula, sudah usaha bangkrut, terlilit hutang pula!
Mulailah usaha dari nol, benar-benar merangkaklah dari bawah sebagaimana bayi musti merangkak dulu sebelumnya akhirnya bisa berdiri, berjalan bahkan akhirnya bisa berlari dan melompat sampai tinggi.
Semuanya itu butuh proses!
Dan di balik proses itulah tersembunyi banyak hikmah, barang siapa yang telah lulus menjalani proses pasti dia telah matang dan mumpuni sebagai manusia juga mumpuni di bidang yang di tekuninya.

Nah, nanti setelah usaha rintisan dari bawah yang telah gigih kita jalani itu mulai menampakan hasilnya. Secara perlahan tapi pasti, akan mulai banyak pihak dari saudara atau teman-teman kita yang menawarkan diri untuk menanamkan saham atau modal di usaha kita dengan sistem bagi hasil.

Tentunya harus diatur dengan hitung-hitungan pembagian hasil yang adil dan profesional.
Nah, dari situlah sumber tambahan suntikan modal kita!

Jadi,,,,sudah mulai paham 'kan alur dan caranya?

Begitulah proses merintis usaha yang terbaik bagi modal yang pas-pasan, tapi tidak bergantung kepada bank.

Cara inilah yg terbaik! Percayalah!

Tapi sekali lagi ini pendapat menurut persfektif pribadi saya ya.
Saya berani mengatakannya karena saya telah membuktikan sendiri bahwa kita juga bisa sukses tanpa harus bergantung kepada bank.

Tapi kalau teman-teman punya pendapat lain, ya monggo silahkan. Toh semua konsekwensinya akan kembali ke diri kita masing-masing 


  BISNIS MAINAN ANAK MODAL KECIL, BEBERAPA KENDALA UMUM DAN SOLUSINYA.
Image
Oleh Bang Izal Toys September 25, 2017
Assalamualaikum
Hai hai apa kabar teman-teman semua?

Sudah cukup lama saya absen menulis artikel, yaitu hampir dalam waktu sebulan.

Kali ini penyebabnya bukanlah karena bisnis saya sedang sibuk, tetapi karena warnet depan toko saya bangkrut.

"Lah emang apa hubungannya bang izal?"

Ya pasti ada hubungannya, yaitu bikin saya jadi gak bisa main internetan di PC hehehe.

Lewat Hp? Fiuh,,, bisa sih, tapi ribet dan gak nyaman karena Hp 'kan layarnya kecil wkwkwk.
Saya biasanya memang berlangganan internet kepada warnet itu, bayar iuran 175.000 perbulan. Namun sejak sebulan yang lalu warnet tersebut dilanda pailit karena pengunjungnya semakin sepi.


BISNIS MAINAN ANAK MODAL KECIL, BEBERAPA KENDALA UMUM DAN SOLUSINYA.

Pergeseran akses internet yang semakin mudah melalui perangkat smartphone adalah penyebab utamanya. Makin lama semakin banyak warnet yang 'rontok', sebagaimana yang pernah terjadi pada wartel dekade yang lalu.

Kini wartel telah punah!
Dan warnet sedang dalam penantian menunggu ajalnya!

Demikianlah ketetapan siklus yang selalu terjadi, yaitu setiap kemajuan (teknologi cara baru) pasti akan selalu menggeser sisi yang lain (teknologi cara lama).

Baiklah, itulah diatas sedikit cerita pembuka artikel ini. Sekarang kita mulai masuk ke topik dan pembahasan utama.

Pada artikel kali ini saya akan membahas tentang merintis bisnis mainan anak modal kecil serta beberapa kendala umum yang sering terjadi diawal usaha.

Hal ini cukup sering ditanyakan oleh teman-teman (terutama di media sosial) kepada saya.

Pertanyaan dan kendala umum seperti:

#1. "Bang izal, kalau punya uang cuma 5 - 10 jutaan itu cukup nggak sih buat modal awal jualan mainan?"

Atau pertanyaan atas kendala seperti :

#2. "Bang izal, sebenarnya saya ada niat untuk merintis bisnis mainan, tapi kenapa kok saya merasa masih ada rasa yang nge-ganjel ya?
Maksudnya ada semacam rasa canggung, kurang percaya diri dan masih bingung harus mulai dari mana?"
"Karena terus terang terang saya belum punya skill dan pengalaman yang cukup."

#3. "Bang izal, terkadang saya juga merasa malu, minder, isin dan tengsin kalau mulai usaha kecil dengan berdagang di kaki lima. Malu kalau ada teman atau tetangga yang lihat hehehe".

#4. "Bang izal, katanya biar mampu bersaing harga (ketika melakukan penjualan), kita mesti tahu toko grosir yang menjual produk dengan harga termurah. Tapi kan mustahil pedagang pemula bisa tahu, gimana caranya ya bang?"

#5. Bang izal, saya juga masih belum tahu tempat berbelanja mainan murah modal 500 - 10.000an rupiah itu kemana ya? Karena terus terang saya masih awam banget soal seluk beluk bisnis ini".

Duh! Kendala merintis usahanya banyak juga ya! Hehehehe.

Nah, diantara semua pertanyaan di atas yang paling penting (fundamental) harus dibangun terlebih dahulu oleh pebisnis pemula adalah pertanyaan bagian ke-2 hingga ke-5.

Yaitu membangun skill, wawasan, mental dagang dan koneksi/jaringan bisnis!

Kalau kendala merintis usaha bagian ke-1 sudah terselesaikan.
Kenapa?
Sebab bisnis mainan ini bersifat fleksibel. Artinya bisa dijalankan dengan modal 2, 3 atau 5 jutaan rupiah (pedagang kaki lima, jualan mainan asongan, dagang di acara bazar, dll). Dan bisa pula dijalankan dengan modal besar hingga ratusan juta rupiah (grosir mainan).

Nah,,, yang ingin saya ulas secara mendalam terlebih dahulu adalah poin bagian ke-2 diatas. Yaitu bagaimana caranya agar kita dapat mengatasi rasa canggung dan kurang percaya diri ketika akan merintis usaha.

Perasaan ini harus bisa kita atasi, sebab disinilah pondasi awal kita untuk mulai melangkah. Jika diawalnya sudah dihantui rasa ragu, gamang, canggung, maka langkah selanjutnya akan membuat kita mudah goyah dan akhirnya mundur teratur ketika mengalami sedikit saja masalah ditengah perjalanan usaha.

Makanya wajib bagi kita untuk meyakinkan dan dan meneguhnya hati. Tanamkan didalam diri bahwa kita pasti bisa!

Sebenarnya semua perasaan diatas itu juga pernah dialami oleh orang-orang yang baru mulai merintis usaha. Termasuk saya sendiri! Hehehe.

Dulu saya pertama kali merintis usaha pada tahun 2002. Kisahnya sudah pernah saya tulis disini : CATATAN PERJALANAN USAHAKU Bagian 2 (Jualan kaset VCD di Pandeglang)

Pada saat itu saya benar-benar masih 'katrok' alias belum banyak mengerti apa-apa soal skill dan strategi dagang, belum bisa melobi pembeli dan belum tahu dimana channel tempat belanja grosir yang murah.

(Note : kalau teman-teman pembaca setia blog bang izal mah udah enak, karena nanti dibagian bawah akan saya kasi link channel grosir mainan termurah hehe).

Walaupun diawal merintis usaha itu saya masih benar-benar 'katrok dan 'cupu' soal skill dagang, namun saya tidak mau menyerah dengan keterbatasan skill dan pengalaman saya tersebut.

Saya menyiasatinya dengan cara banyak bergaul dan menjalin hubungan baik kepada sesama teman-teman pedagang lain (yang sudah lebih berpengalaman dibanding saya).

Merekalah tempat saya berdiskusi sambil terus diam-diam menimba pengalaman mereka.

Oleh karena itu bagi seorang perintis wirausaha, jika ingin sukses wajib baginya untuk terus memperluas jaringan pertemanan (koneksi) dengan sesama pedagang lainnya.

Dari jaringan koneksi yang luas itulah kita bisa mendapatkan info terbaru tentang produk yang sedang musim, info channel toko grosir yang murah, hingga informasi dari hal-hal yang buruk sekalipun.

"Informasi yang buruk? Maksudnya gimana tuh bang izal?"

Iya betul,, informasi buruk!
Contohnya ayo mari kita simak sama-sama.

Dulu,,,,ketika sedang booming dan heboh mainan karet gelang loom band (tahun 2013), tiba-tiba saya mendapatkan info dan peringatan dari teman dekat saya (dia juga pedagang mainan). Dia memperingatkan saya agar jangan lagi membeli dan menyetok produk tersebut karena ada tersebar isu kalau produk itu mengandung bahan berbahaya.

Ternyata benar saja!

Beberapa waktu kemudian keluar pernyataan dari kementrian perdagangan bahwa mainan karet gelang itu mengandung bahan berbahaya yang dapat menyebabkan kanker!

Dan untung saja teman itu cepat memperingatkan saya, kalau tidak?

Mungkin nasib saya akan sama seperti ratusan pedagang lain yang karet gelang loom bandnya mendadak menjadi barang mati, karena tiba-tiba sudah tidak laku lagi. Bahkan masih banyak pedagang mainan yang stok loom bandnya masih tersisa hingga saat ini.

~Ya terang saja tidak laku, siapa juga orang yang mau terkena resiko penyakit kanker!

Kisahnya sudah pernah saya tulis di artikel ini : DILEMA MAINAN MUSIMAN : ANTARA SPEKULASI, BAHAN BERBAHAYA DAN MASALAH HUKUM

Nah,,,,itulah diatas beberapa manfaat kalau kita selalu memperluas dan terus menjalin koneksi dengan sesama pedagang lain. Sangat banyak sekali manfaatnya.

Oh iya, ada satu hal penting lainnya.
Dalam menjalin pertemanan dengan sesama pedagang lain juga ada kode etiknya. Yaitu jangan sekali-kali ketika baru kenal, 'ujug-ujug' kita todong mereka dengan pertanyaan seperti dibawah ini :

"Mas, Akang, Uda, Kaka,,,,, pusat channel grosiran yang termurah itu dimana ya? Kasih tahu saya doank?!"

Hasilnya?

Dijamin kagak bakalan dikasi tahu!

Paling jawaban mereka gini : Emangnye lu siape nanya-nanya sama gue?! Wkekwkwkwk.

Jadi cara yang tepat adalah, sebelum kita 'mengorek' informasi lebih jauh dari mereka, kita harus terlebih dahulu menunjukan sikap yang mampu mendatangkan simpati mereka.

Misalnya dengan membantu urusan mereka (yang sekiranya dapat kita bantu). Atau minimal dalam bersikap dan berbicara kita harus menunjukan sikap yang ramah kepada mereka.

Kalau sedang kumpul-kumpul, berdiskusi atau ngobrol di warung kopi, tawarkanlah rokok atau bisa juga men-traktir kopi mereka.

Berapa mahal sih harganya kopi dan rokok?
Sulitkah bersikap ramah dan menunjukan attitude kita?

Saya yakin pasti teman-teman semua mampu melakukan itu.

Nah,,, setelah kita berhasil menarik simpati mereka, selanjutkan ilmu dan informasi akan lebih mudah kita timba sebanyak-banyaknya dari mereka.

Biasanya informasi yang paling sulit didapatkan adalah jika produk dan bisnis kita juga sama dengan mereka.

Tapi jika mereka sudah suka dengan kita?

'Rahasia perusahaannya' cenderung akan lebih mudah kita dapatkan. Paling minimal kita masih bisa mendapatkan bocoran informasi sebanyak 50% alias setengah dari ilmu mereka.

Sesuatu yang biasanya sulit bahkan mustahil bisa didapatkan dari orang lain. (Kalau tidak kenal dekat).

Oleh karena itulah amat pentingnya bagi kita (pebisnis pemula) untuk selalu menjalin hubungan dekat dengan teman/kolega bisnis yang telah sukses dan berilmu.

Semua yang saya katakan ini bukan omong kosong tanpa bukti teman-teman, karena saya sendiri sudah pernah menjalani dan mempraktekannya.

Kisahnya juga sudah pernah saya tulis di artikel ini : PENGARUH TEMAN YANG SUKSES DAN BERILMU PADA POLA BERFIKIR KITA

Sejak memiliki pergaulan yang luas, terjadi revolusi skill, wawasan dan ketajaman intuisi bisnis saya. Mulai merintis menjadi pedagang kaki lima di emperan jalan pada 15 tahun yang lalu, hingga akhirnya sekarang saya berhasil memetik kesuksesan memiliki 2 toko mainan offline dan 3 akun toko online (e-commerce).

Alhamdulillah!

Kendala pada poin nomor ke-2 diatas telah saya jawab dengan tuntas dan super lengkap.

Sekarang kita akan lanjut pembahasan pada kendala merintis usaha di nomor ke-3, yaitu : "Rasa malu, tengsin alias isin berdagang di emperan kaki lima, apalagi kalau dilihat teman atau tetangga"

Aduh,,, mana tahan!! Katanya Wkwkwkwk

Begini teman-teman,,,, dengan tegas saya katakan : semua perasaan diatasi itu SALAH BESAR!

Justru ketika kita berdagang di emperan kaki lima itu, orang-orang akan salut kepada kita!

Kenapa?

Karena keberanian dan kemandirian kita!

Lagipula sama sekali tidak ada alasan bagi kita untuk merasa malu, karena usaha yang kita cari adalah jalan yang halal. Pedagang kaki lima itu jauh lebih baik daripada para koruptor dan perampok uang rakyat yang duduk di kursi empuk dan gedung mewah ber-AC.

Percayalah, tidak ada satupun alasan bagi diri kita untuk malu, ataupun orang lain untuk meremehkan usaha kita. Selama saya berdagang di kaki lima dulu, banyak diantara teman-teman saya melihat langsung bahkan membeli dagangan saya. Justru mereka merasa salut dengan kerja keras saya.

Jadi sebenarnya semua perasaan minder, isin, malu, tengsin dan lain-lain itu sesungguhnya berasal dari fikiran kita sendiri. Fikiran buruk yang justru melemahkan tekad dan perjuangan kita.

Dan fikiran buruk ini harus dibuang jauh-jauh!
Karena tidak ada manfaatnya sama sekali!

Sekarang kita lanjut pecahkan kendala ke-4, yaitu : "Cara mengetahui toko grosir mainan yang menjual paling murah, agar ketika kita menjual produk mampu bersaing harga".

Kalau bagian poin ke-4 ini sebenarnya berkaitan erat dengan pengalaman usaha. Jadi hal di atas itu hanya bisa kita dapatkan melalui pengalaman selama bertahun-tahun menekuni bisnis kita.

"Wah,,, lama donk bang izal?"

Tenang saja, untungnya ilmu soal ini telah saya bocorkan di dalam artikel yang isinya sangat runut dan mendetail.

Ini dia artikelnya : CARA MENGETAHUI HARGA GROSIR MAINAN TERMURAH DI ASEMKA

Jangan sampai tidak dibaca ya, rugi! Hehehe.

Nah sekarang sampailah untuk kita pecahkan kendala ketika merintis bisnis mainan anak modal kecil bagian yang terakhir,

Yaitu : "Di manakah pusat grosir mainan murah harga modal 500 - 10.000 an rupiah?".

Disamping menjawab pertanyaan di atas, sekaligus akan saya sampaikan informasi yang sangat baik kepada teman-teman semua bahwa saya telah selesai menulis hingga 3 seri artikel bersambung tentang pusat grosir mainan ini. Semuanya adalah tulisan tentang pusat grosir mainan di Jakarta, yaitu pasar Asemka, pasar Senen dan pasar Gembrong.

Semua artikel di atas adalah artikel 'wajib' yang harus teman-teman baca, karena berisi informasi mahal tentang channel distributor dan toko grosir yang belum pernah ditulis oleh blogger lain sebelumnya hingga selengkap itu. Karena yang tahu 'channel rahasia' pusat toko grosir itu hanya para praktisi bisnis mainan.

Makanya tidak mengherankan jika artikel pusat grosir mainan di Jakarta tersebut merajai posisi teratas page one Google hingga sekarang.

Baiklah, tidak perlu berlama-lama lagi segera saja saya berikan linknya. Harus dibaca tuntas hingga semua seri ya teman-teman,,,, supaya informasi yang didapat menjadi benar-benar utuh. Kalau perlu di bookmark dulu, sehingga bisa dibaca disela-sela waktu luang.

Inilah dia salah satu seri dari artikelnya : PUSAT GROSIR MAINAN ANAK DI JAKARTA Bagian 1 (Pasar Pagi Asemka)

Akhirnya tibalah kita dibagian akhir dari tulisan ini.

Sangat besar harapan saya semoga artikel ini dapat bermanfaat untuk teman-teman semua.

Apabila teman-teman merasa artikel ini bermanfaat, silahkan jika ada diantara teman-teman yang ingin men-sharenya.



Bisnis Mainan Anak : Tips – Tips Memulai Usaha

Dunia anak adalah dunia yang paling mengesankan karena didominasi dengan kegiatan yang menyenangkan yaitu bermain. Dewasa ini, semakin berkembangnya kemajuan teknologi dan jaman, berkembang pula bermacam-macam variasi mainan anak yang selain sebagai mainan dapat juga sebagai alat bantu melatih perkembangan otak.

Selain itu, mainan juga sangat penting bagi anak karena dapat merangsang aspek kognitif serta kreativitas dalam berpikir. Sehingga secara tidak langsung mainan dapat berperan penting dalam untuk pertumbuhan anak. Sebagai bukti, dalam masa pertumbuhan anak, perkembangan psikomotorik dapat dirangsang dengan berbagai macam permainan.

Nah, fakta menarik satu ini memberikan kesempatan kepada Anda-para pelaku bisnis untuk menjajal peruntungan Anda di bidang bisnis mainan anak ini. Pada review kali ini, penulis akan mencoba berbagi tips-tips yang bisa Anda jadikan referensi bagaimana sih memulai usaha bisnis satu ini. Stay tune ya!

Modal Memulai Bisnis Mainan Anak


bisnis-mainan-anak

Dalam memulai sebuah usaha tentunya harus disertai dengan tekat yang kuat. Tanamkan dalam diri Anda bahwa bisnis Anda tidak semata untuk mencari keuntungan rupiah melainkan menciptakan kebahagiaan untuk anak-anak. Dengan begitu Anda akan semakin termotivasi untuk menjalankan bisnis Anda dengan baik. Hal pertama yang harus Anda lakukan adalah menantang diri Anda untuk meninggalkan kebiasaan buruk dan menekuni kebiasaan yang baik.

Bisnis apapun tentunya membutuhkan modal tak terkecuali dengan bisnis mainan anak ini. Untuk mendapatkan modal yang cukup, Anda bisa mengajukan kredit ke bank tanpa harus memberikan agunan. Anda juga bisa mulai mencari referensi pedagang grosir yang bisa diajak kerjasama, kumpulkan kepercayaan dengan para pedagang tersebut maka Anda bisa mulai menjalankan bisnis Anda tanpa memerlukan modal yang terlalu besar.
Karakter Mainan Untuk Anak-Anak

– Usaha musiman. Bisnis mainan anak ini mempunyai sifat musiman dari segi penjualan yang mana dapat diartikan dengan adakalanya penjualan mainan dapat melonjak tajam namun adakalanya juga bisnis ini akan sepi misal ketika musim masuk sekolah. Fakta ini bukan berarti menjadi hambatan untuk Anda untuk menyerah pada bisnis dunia anak ini. Tetap telaten dan tekun baik dalam pelayanan maupun manajemen, maka dapat dipastikan bisnis Anda akan bertahan menghadapi masa-masa sulit tersebut atau malah justru berkembang menjadi usaha yang lebih besar.

– Barang sisa. Dalam setiap bisnis, tentunya ada saat ketika Anda mengalami kerugian terutama ketika terdapat barang dagangan yang tidak laku. Memang, mainan anak tidak akan kadaluarsa namun perlu diperhatikan trend juga mempengaruhi daya minat masyarakat terhadap suatu objek, dalam hal ini adalah mainan anak.

Nah, untuk meminimalisir kerugian dapat diakali dengan menjalankan program cuci gudang atau mengeluarkannya dari sisa stock dengan sistem bonus terhadap suatu produk. Di sisi lain, jika Anda mempunyai keuangan yang relatif besar, alih-alih cuci gudang, Anda bisa menyimpannya di gudang dan dikeluarkan kembali ketika trend itu naik. Di sini, hal yang Anda ketahui adalah Anda tidak bisa memprediksi dengan pasti kapan trend tersebut akan booming lagi.

– Pelanggan adalah kunci bisnis. Pelanggan mempunyai peranan yang cukup penting dalam bisnis apapun termasuk bisnis mainan anak ini. Khusus untuk usaha ini, terdapat 3 pelanggan yang pokok yakni anak-anak, anak remaja dan dewasa. Tidak bisa dipungkiri bahwa tidak semua mainan dapat melatih daya kembang otak anak secara positif bahkan beberapa dapat merusak kepribadian mereka. Sayangilah pelanggan Anda dengan mensupply mainan yang mempunyai manfaat, berkualitas baik dan harga tidak terlalu mahal. Selain itu, barengi juga dengan pelayanan yang baik maka bisnis Anda pasti akan berkembang lebih baik.

Bagaimana Memulai Usaha Pusat Mainan Anak?


Tak dapat dipungkiri memang jika dunia anak merupakan dunia yang sangat menyenangkan karena didominasi dengan beragam kegiatan menyenangkan salah satunya bermain. Seiring dengan perkembangan zaman dan teknologi, berkembang pulalah variasi mainan anak yang selain sebagai sarana untuk bermain juga berfungsi melatih perkembangan otak. Tak hanya itu saja, mainan juga begitu penting untuk anak-anak karena mampu merangsang aspek kognitif dan kreativitas dalam berfikir. Secara tidak langsung, mainan memang berperan penting untuk perkembangan dan pertumbuhan anak. Mengingat betapa penting dan menyenangkannya mainan untuk anak-anak, tak ada salahnya anda menjajal peruntungan dengan mendirikan bisnis sebagai pusat mainan anak. Bagi anda yang tertarik dengan peluang bisnis yang satu ini, artikel ini menawarkan beberapa tips untuk anda.

Tips memulai bisnis pusat mainan anak: persiapan modal


Saat merintis usaha tentunya juga membutuhkan tekad yang kuat. Karena bisnis yang anda dirikan berhubungan dengan pusat grosir mainan anak termurah, tanamkan dalam diri untuk tidak hanya mencari keuntungan namun juga menciptakan kebahagiaan bagi anak-anak. Hal ini tentunya akan membuat anda semakin termotivasi untuk segera menjalankan bisnis ini dengan baik. Langkah pertama yang bisa anda lakukan yaitu menantang diri untuk meninggalkan kebiasaan buruk dan berubah untuk menekuni kebiasaan yang lebih baik.

Selain itu, anda juga membutuhkan modal untuk mendirikan usaha. Dalam hal ini, anda dapat mengajukan kredit baik ke koperasi ataupun bank. Mulailah untuk mencari referensi pedagang-pedagang grosir mainan yang dapat diajak bekerja sama. Kumpulkan kepercayaan dari beberapa pedagang sehingga anda akan lebih mudah untuk memulai menjalankan usaha bahkan tanpa modal yang terlalu besar.

Memilih karakter mainan untuk pusat grosir mainan anak yang anda jalankan


• Usaha musiman
Untuk jenis bisnis yang satu ini biasanya bersifat musiman jika dilihat dari sektor penjualan. Dengan kata lain, angka penjualan bisa melonjak tajam dalam kurun waktu tertentu dan bisa menurun seperti pada saat musim masuk sekolah. Namun hal ini bukanlah hambatan yang berarti. Yang perlu anda lakukan yaitu tetap tekun dan telaten baik dari segi manajemen ataupun pelayanan. Jika anda melakukan dua hal tersebut, bisa dipastikan bisnis mainan yang anda jalankan akan mampu bertahan saat memasuki masa sulit bahkan bisa berkembang menjadi usaha lebih besar.

• Barang sisa
Anda juga harus mengantisipasi hal ini untuk mencegah kerugian yang besar. Meskipun tidak akan kadaluarsa, anda harus memperhatikan trend mainan anak. Hal ini juga akan berpengaruh terhadap daya minat masyarakat terhadap dagangan anda. Untuk itu, sesekali anda bisa survey ke pusat-pusat grosir mainan ternama salah satunya pusat mainan anak di Jakarta.
Jika terdapat barang sisa atau tidak laku, anda bisa menjalankan program cuci gudang agar meminimalisir kerugian. Anda bisa mengeluarkannya dari stock dengan iming-iming bonus terhadap produk tertentu. Hal ini akan semakin menggiurkan jika anda menawarkannya via online.

• Pembeli adalah kunci dalam bisnis anda
Tidak hanya dalam bisnis mainan anak, pembeli atau pelanggan adalah hal terpenting dalam sebagian besar bisnis. Bagi anda yang akan menjalankan pusat mainan anak, perlu diketahui ada tiga pembeli atau pelanggan pokok yaitu dewasa, anak remaja, dan juga anak-anak. Pertahankan pelanggan-pelanggan anda salah satunya dengan mensuplay jenis mainan yang bermanfaat, harga terjangkau, dan juga berkualitas baik. Lengkapilah ketiga hal tersebut dengan pelayanan yang ramah dan baik. Alhasil, bisnis usaha mainan anak anda akan berkembang jauh lebih baik.
Hal-hal yang harus dipersiapkan untuk mendirikan pusat mainan anak

• Poin pertama yang harus anda lakukan adalah mencari lokasi untuk mendirikan toko yang strategis. Pilihlah lokasi yang sering dilewati orang banyak.
• Selanjutnya, siapkanlah stock mainan yang bervariasi. Salah satu mainan yang paling laku adalah mainan puzzle.
• Cari tahu atau tambahlah wawasan anda tentang permainan anak yang bersifat edukatif.
• Perluaslah jaringan dengan mengunjungi grosir-grosir toko mainan yang sudah terkenal seperti pusat mainan anak di bogor.
• Persiapkan tempat usaha atau toko yang nyaman, menarik perhatian baik orang tua ataupun anak-anak. Selain itu, pilihlah lokasi yang luas karena terdapat beberapa jenis permainan yang harus dicoba terlebih dahulu sebelum dibeli.
• Jika belum mempunyai modal yang cukup untuk mendirikan tempat usaha, anda bisa mencoba bisnis online. Manfaatkanlah website, media sosial atau marketplace yang anda miliki sebagai sarana promosi.
• Survey pasar juga penting dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui jenis mainan yang sedang trend dan ramai di pasaran. Dengan begitu, stock mainan yang anda miliki akan terjual lebih cepat. Survey pasar juga bertujuan untuk mengetahui harga mainan secara umum. Tentukanlah harga yang tidak terlalu tinggi ataupun murah.

Demikianlah beberapa kiat-kiat yang bisa anda lakukan untuk memulai bisnis mainan anak. Jika dilakukan dengan tekun dan tekad yang bulat, mendirikan pusat mainan anak bisa menjadi usaha yang sangat berpeluang karena tiap anak-anak pastinya ingin memiliki mainan lebih dari satu jenis.

Komentar